Selasa, 22 November 2011

Perlengkapan Lapangan WAJIB !


Dalam post sebelumnya aku udah sedikit mbahas tentang pentingnya perlengkapan lapangan buat para (calon) ahli geologi ternama (amiiiiin.. :D) yang akan melakukan pemetaan. Nah disini aku mau mbahas sedikit tentang perlengkapan-perlengkapan wajib saat pemetaan.


1. Pakaian yang nyaman
Sewaktu pemetaan diusahakan menggunakan pakaian yang senyaman mungkin, agar kita juga bisa bebas beraktivitas. Jadi waktu di lapangan kita mau lari-lari, mau manjat-manjat, mau jalan jongkok enjoy aja karena gak terbatas sama pakaian kita. Pakaian yang kita pakai sebaiknya yang agak longgar, gak ketat tapi juga gak kebesaran, kalo bisa dari bahan yang menyerap keringat seperti katun. Jangan pakai kemeja ke lapangan, itu sangat-sangat menyiksa, kalo kemeja kamu terbuat dari bahan yang tebal dan panas (yaa lagian siapa juga yang mau pake kemeja ke lapangan ? :)) Pakailah kaus, kalo bisa yang berlengan panjang. Kaos dengan lengan panjang banyak keuntungannya waktu dipakai di lapangan. Yang pertama menghindari tangan kita dari terkena sinar matahari langsung tanpa perlu pake jaket. (Bisa-bisa jadi item de kalo tangan gak terlindung, hhehe..) Yang kedua menghindari dari gigitan serangga. Jangan juga pake kaus yang pendek, ntar bisa-bisa celengan kita kelihatan waktu lagi melakukan aksi jongkok di pinggir jalan. Hhehe.. 
Celana yang nyaman juga celana yang gak terlalu ketat. Jangan pakai celana yang kebesaran juga, ntar kita malah sibuk naikin celana de, bukannya sibuk pemetaan (pengalaman pribadi) :p 
Sebaiknya gunakan sepatu lapangan, namun kalo gak bisa, atau kita malas memakainya (sepatu lapangan itu beraaaat cuy..) gunakan sepatu kets, asal kita yakin kalo daerah kita tidak terlalu terjal, dan tidak terdiri dari batuan atau sedimen yang licin, seperti batulanau, batulempung. Bila kita akan melakukan pemetaan di daerah berair, seperti di sungai pakai sepatu boot biar kita gak ragu-tagu buat berjalan di air.
Pakaian satu lagi yang gak kalah penting yaitu si imut yang nangkring di kepala kita, yaitu TOPI. Biar imut tapi jangan lupakan yang satu ini buat ngelindungin kepala kamu biar gak kepanasan.


2. Kompas Geologi
Ini dia salah satu perlengkapan khas dari Geologi. Kompas geologi gak sama seperti kompas biasa. Kompas geologi gak cuma digunakan buat mengetahui arah mata angin, tapi juga digunakan untuk membidik suatu lokasi, mengukur kemiringan lereng, dan yang paling penting, yang membedakan kompas geologi dengan kompas-kompas lainnya, yaitu kompas ini digunakan untuk mengukur jurus dan kemiringan batuan. Kompas ini dilengkapi dengan klinometer untuk mengukur kemiringan-kemiringan. Untuk bagian-bagian kompas geologi dan cara penggunaannya akan diterbitkan dalam post berikutnya. Eh, kompas geologi dilengkapi cermin juga, lho... yang digunakan saat membidik suatu titik. Ssst.. Jadi inget slogan yang dibuat temanku. "Ambil palu, ambil kompas... Ngacaaaaa..." :p


3. Palu Geologi
Kadang-kadang teman-teman non-geologi suka heran sama kebiasaan anak geologi bawa-awa palu kemana-mana. 'Loe kira tukang bangunan ya bawa-bawa palu' biasanya mereka bilang gitu. Tapi palu geologi penting buat para geologist. Palu ini dipake buat memecah batuan untuk mengambil sampel. Bayangin aja kalo kita nemuin batu marmer, misalnya di laptapi singkapannya ada di tebing segede gaban, trus mau apa kita kalo gak bawa palu ? Dengan palu kita bisa memecah batuan yang ditemui di lapangan agar jadi fragmen kecil dan bisa dibawa pulang. Apalagi kita berada di daerah khatulistiwa yang banyak pelapukan, sehingga hampir gak ada batuan segar yang terlihat di lapangan. Dengan palu geologi kita bisa memecah batuan dan melihat bagian dalamnya yang segar.
Palu geologi terdiri dari dua macam, yaitu palu batuan beku dan palu batuan sedimen. Palu ini dibedakan dari mata palunya dan penggunannya. Mata palu batuan beku runcing seperti mata pasak, untuk memecahkan batuan kristalin yang keras. Palu sedimen mempunyai ujung ujung yang rata dan tidak tajam, digunakan untuk memecah batuan sedimen di antara lapisan-lapisannya.

Palu batuan sedimen (kiri) dan palu batuan beku (kanan). Perbedaannya lihat pada mata palunya.

(to be continued....)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar